ASAL USUL DESA GUNEM

Desa Gunem | 02 November 2021 10:23:23 | Berita Desa | 2.522 Kali

ASAL USUL  DESA GUNEM

                                     *************************************

 

 

Seorang raja Banten bernama Sultan Baharuddin. Beliau memerintah rakyatnya dengan cara yang adil dan bijaksana.tetapi beliau tidak mau bekerjasama dengan penjajah Belanda.Beliau sangat menentang dengan adanya keberadaan penjajah Belanda yang menguasai pulau-pulau di Nusantara .karena itulah terjadinya perang antar kerajaan Banten dengan penjajah Belanda tak dapat dihindarkan.berbekal senjata seadanya dengan ditopang oleh semangat yang menggebu-gebu serta tekat yang bulat,akhirnya semua rakyat Banten diajaknya mengusir penjajah Belanda dai bumi Nusantara.

Karena persenjataan yang dimiliki oleh penguasa Belanda lebih lengkap,setelah terjadi peperangan yang sangat seru dengan memakan waktu yang cukup lama,akibat yang terjadi dapat dihancurkan.Sultan Baharuddin dapat ditaklukkan oleh penjajah Belanda. Akhirnya  Sultan Baharuddin dapat ditaklukkan oleh penjajah Belanda .Dengan adanya kenyataan ini maka kerabat dan bangsawan kerajaan Banten terpaksa harus kocar-kacir.Mereka mengungsi kemana-mana untuk menyelamatkan diri. Salah satu keluarga kerajaan Banten yang ikut mengungsi untuk menyelamatkan diri dalah Raden Mahmud.

Singkat cerita,setelah tidak ada tempat untuk berlindung Raden Mahmud pergi mengungsi .pelarian atau pengungsian menuju arah timur dengan naik perahu melalui pelabuhan Banten sampai di bandar Lasem,berlabuhlah di bandar ini.

Setelah berlabuh Raden Mahmud bertemu dan berkenalan dengan seorang penganut agama Islam yang taat bernama Mbah Sambu.Pertemuan dan perkenalannya dengan Mbah Sambu ini membawa angin segar bagi diri Raden Mahmud.Karena antara Raden Mahmud dan Mbah Sambu merasa sepaham dan sependapat,Raden Mahmud segera disarankan oleh Mbah Sambu untuk menyembunyikan diri dari kerajaan penjajah Belanda ke arah selatan.karena saran Mbah Sambu itu,kemudian Raden Mahmud bersama pengikutnya menuju kearah selatan.setelah perjalan mereka sampai ditengah hutan yang dikira cocok untuk menetap,mereka pun segera menetap di tempat tersebut.

Disitu Raden Mahmud seorang keturunan bangsawan ini segera membangun sebuah padepokan dan sumur yang terletak dibawah pohon mbendho sehingga Raden Mahmud menyebutnya dengan “SUMUR MBENDHO”.sumur dengan mata air yang jernih  berguna  untuk kebutuhan minum dan masak sehari-hari Beliau.dalam pelariannya,selain untuk menyelamatkan diri agar tidak ditangkap musuh juga untuk menyebarkan agama Islam.maka yang terjadi berikutnya,setelah berada di padepokan,beberapa orang yang ada disekitarnya,mereka berhasil dikumpulkan oleh Raden Mahmud untuk diberi tahu agar mau mempelajari pengetahuan tentang ajaran agama Islam.

waktu demi waktu  Raden Mahmud  sambil berjuang dalam agama Islam karena beliau menjadi ketua Rombongan dari teman seperjuangan dari Banten maka dijuluki “MBAH ROMBONG”  dan beliau juga sehari-harinya membuat Rombong tempat/alat untuk menyimpan padi ,ketela,jagung atau yang lainnya. Rombong  buatan Raden Mahmud tersebut terkenal  Kuat dan kokoh.

Teman-teman seperjuangan mbah Rombong diantaranya Mbah Sambu ( Lasem ) Mbah Budin ( Tokoh Desa Sidomulyo / Tanjung ),Mbah Merto Kusumo,Merti Kusumo ( Tokoh Desa Trembes ),Mbah Surgi Kahasan ( Tokoh Desa Telgawah ) Soleh ( Panohan ). Para tokoh tersebut sering mengadakan perkumpulan untuk membahas atau merembug bagaimana cara mengusir penjajah Belanda dari Bumi Nusantara ini.

Karena Tempat Mbah Rombong seringkali digunakan untuk perkumpulan tokoh seperjuangannya untuk membahas atau Merembug atau guneman sehingga dinamakan “ Gunem “ yang artinya tempat berkumpulnya untuk Rembugan atau Guneman para tokoh tersebut bagaimana taktik untuk mengusir para penjajah Belanda. Akhirnya Mbah Rombong menamakan Desa Tersebut dengan nama “DES0 GUNEM “ ada yang mengartikan ada hal baik di Gunem begitu juga hal yang tidak baik juga di Gunem yang sekarang menjadi  Desa Gunem Kecamatan Gunem Kabupaten Rembang

Kembali cerita kesumur Mbendho,tapi sayang sumur yang pertama kali dibuat oleh Mbah Rombong tersebut sudah lenyap karena tidak ada yang merawatnya dan sesuai dengan kemajuan jaman akhirnya dibuat untuk perkampungan dan perumahan.

Mbah Rombong merupakan Tokoh Agama Islam yang disegani dan hormati teman-teman seperjuangan semasa hidupnya. Tapi Beliau tidak mempunyai keturunan hingga meninggal dunia dan akhirnya dimakamkan di makam Desa Gunem. Konon menurut cerita orang – orang sekitar,bahwa makam Mbah Rombong sampai sekarang masih keramat,ada yang cerita kalau ada burung yang terbang pas diatas makamnya ( Pesarean ) burung tersebut bisa jatuh.boleh percaya boleh tidak ,tetapi itulah cerita yang sesungguhnya terjadi dari mulut kemulut diwilayah Desa Gunem hingga dijaman yang moderen ini.

Sampai sekarang masyarakat masih menghormati jasa-jasa dari Mbah Mahmud atau Mbah Rombong.karena Beliau merupakan Tokoh yang membuka  Cikal Bakal atau Asal usul Desa Gunem.mudah-mudahan cita-cita Beliau bisa diteladani dan diteruskan oleh masyarakat Desa Gunem dan sekitarnya.

Untuk mengenang, Menghormati dan mengingat jasa dari Mbah Rombong yang pendiri cikal bakal Desa Gunem maka Pemerintah Desa bersama dengan masyarakat sekarang mulai mengaadakan HOUL SIMBAH ROMBONG setiap setahun sekali yaitu pada tanggal 1 Muharram ( 1 Hijriyah ) atau 1 Suro.

Demikian sekilas cerita singkat sejarah asal-usul Desa Gunem.semoga Desa Gunem bisa menjadi Desa yang “GEMAH RIPAH LOH JINAWI LAN TOTO TENTREM KERTO RAHARJO “

 

                  ************0O0************

 

 

  • Nara Sumber                   : Mbah Moentasir( Mbah Carik Dongkol Gunem )
  • Penulis dan Pengumpul Data : Hariyono 

 

 

Bisa Download dilampirannya.....

Dokumen Lampiran : ASAL USUL DESA GUNEM


Silakan tulis komentar dalam formulir berikut ini (Gunakan bahasa yang santun)

Formulir Komentar (Komentar baru terbit setelah disetujui Admin)

Nama
No. HP
Alamat e-mail
Komentar
  CAPTCHA Image [ Ganti gambar ]
  Isikan kode di gambar
 

Peta Desa

Aparatur Desa

Sinergi Program

Agenda

Belum ada agenda

Komentar Terbaru

Info Media Sosial

Statistik Pengunjung

Hari ini
Kemarin
Jumlah pengunjung